Bantu Warga Dapatkan Bahan Pokok Terjangkau, Pemprov Jambi Gelar Pasar Murah di Sungai Penuh dan Kerinci

Komentar
X
Bagikan

Tjnews,Jambi-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menggelar pasar murah sebagai upaya membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau selama bulan Ramadan 1446 H. Program ini bertujuan meringankan beban masyarakat, khususnya warga kurang mampu, dalam memenuhi kebutuhan bahan pangan di tengah kenaikan harga menjelang Idul Fitri.

Gubernur Jambi, Al Haris, secara langsung meninjau kegiatan pasar murah yang digelar pada Rabu (5/3/2025). Dalam kesempatan itu, Al Haris menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk perhatian dan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok di bulan suci Ramadan.

“Harga satu paket ini senilai Rp118.000, namun kami memberikan subsidi sebesar Rp50.000 untuk masyarakat kurang mampu, sehingga mereka hanya perlu membayar Rp68.000 saja,
” ujar Al Haris saat meninjau pasar murah.

Satu paket bahan pokok yang disediakan dalam pasar murah tersebut berisi 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, dan 1 kilogram minyak goreng. Paket ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat selama Ramadan dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran.Memastikan ketersediaan bahan pokok aman selama bulan Ramadan hingga menjelang Idul Fitri. Pemerintah juga terus melakukan pemantauan distribusi bahan pangan guna mencegah terjadinya penimbunan dan lonjakan harga di pasaran.

“Kita pastikan tidak ada kelangkaan bahan pokok selama bulan puasa hingga Idul Fitri. Harga juga akan kita jaga agar tetap stabil, sehingga masyarakat tidak ke
sulitan mendapatkan kebutuhan pokok,” tambahnya.

Memastikan ketersediaan bahan pokok aman selama bulan Ramadan hingga menjelang Idul Fitri. Pemerintah juga terus melakukan pemantauan distribusi bahan pangan guna mencegah terjadinya penimbunan dan lonjakan harga di pasaran.

“Kita pastikan tidak ada kelangkaan bahan pokok selama bulan puasa hingga Idul Fitri. Harga juga akan kita jaga agar tetap stabil, sehingga masyarakat tidak ke
sulitan mendapatkan kebutuhan pokok,” tambahnya.(*Tjnews)

Baca Juga